Nikahkan Aku Sesederhana Mungkin.

Diposting oleh Label: Cerbung, About Me, Quotes, Poetry di
Hidup di masyarakat berbudaya mengharuskanku mengikuti aturannya. Dari mulai di kandung badan udah pake selametan, lahir pake selametan, dikhitan selametan, katanya acara selanjutnya adalah nikah yang pake selametan.

Apa selametan yang di maksud dalah hajatan yang menghabiskan uang puluh jutaan, yang akhirnya menyisakkan banyak hutang karena kurang pendanaan? Ah Pak, Buk. Kini aku sudah dewasa, boleh aku menerapkan aturanku sendiri. Tidak perlu lah bermewah mewahan, nanti cukup kalian nikahkan aku dengan pemuda yang mencintai kesederhanaan dengan cara sesederhana mungkin.

Asal memenuhi syariat, cukup mengundang keluarga, teman, dan kerabat yang bertempat di mesjid terdekat. Walimah yang seadanya saja, jamuan sederhana yang mengenyangkan perut mereka. Aku tidak perlu jadi Ratu sehari, aku ingin jadi bidadari dunia hingga ke Syurga. Yang lebih memikirkan bagaimana kehidupan setelah pernikahan bukan sekedar bermenor menor duduk di pelaminan, jepret sana, jepret sini seharian.

Karena begitu Ijab Qabul selesai, tugasku langsung menjadi Ibu Rumah Tangga tidak hanya sekedar isteri paruh waktu saja. Sehingga pernikahan bukan hal yang patut aku rayakan sedemikian justru itu adalah gerbang yang menandakan bahwa tanggung jawabku sebagai seorang perempuan telah Allah tingkatkan. Itu adalah amanah yang di bebankan bagi orang orang yang dihatinya ada iman.

4 komentar:

  1. Baik banget mba, mintanya sesederhana mungkin jika dinikahkan. :) menginspirasi sekali..

    BalasHapus
  2. pernikahan bukan hal yang patut aku rayakan sedemikian justru itu adalah gerbang yang menandakan bahwa tanggung jawabku sebagai seorang perempuan telah Allah tingkatkan. Itu adalah amanah yang di bebankan bagi orang orang yang dihatinya ada iman.-setujuuu bangett^^

    BalasHapus
  3. pernikahan bukan hal yang patut aku rayakan sedemikian justru itu adalah gerbang yang menandakan bahwa tanggung jawabku sebagai seorang perempuan telah Allah tingkatkan. Itu adalah amanah yang di bebankan bagi orang orang yang dihatinya ada iman.-setujuuu bangett^^

    BalasHapus
  4. Dewasa dah berpikirnya... :) Nadilla tak sedewasa itu euy... keren, mba...

    BalasHapus

Back to Top