Semanis Cabe

Diposting oleh Label: Cerbung, About Me, Quotes, Poetry di
Semenjak mengenalmu aku baru sadar kalau cabe itu gak selalu pedas, kadang manis. Yaps, manis sekali. Seperti kritikan kritikan yang keluar dari mulutmu. Ah, kadang aku tak perduli apa yang kamu katakan, aku hanya mengiyakan. Mungkin hanya karena wajahmu, dunia ku teralihkan. ahaha bercanda! Aku anggap yang kamu katakan sebagai motivasi ku untuk maju ke depan.

Pernah sesekali kau terang terangan memanggil, "hey jelek!" tiba tiba yang terekam di otakku adalah, "Ayo berdandanlah, kamu cantik kok.", "Dekil, Bau!"kata itu seperti, "rapihkan sedikit penampilanmu, oh iya deodoran sekarang sudah beraneka rasa loh. Dapatkan di toko toko terdekat ya." Nahloh! atau "Dasar Pemalas!" yang aku ibaratkan seperti, "Giatkan lagi dong! katanya mau sukses. mana ada orang sukses menunda nunda pekerjaannya."

Ah ini serius. Terkadang muntahan cabe yang keluar dari mulutmu ku telan bak potongan potongan coklat yang lezat. Yang tidak sedikit pun membuat ku sakit hati, justru kalimat kalimat itu yang memacu ku untuk terus memperbaiki diri.  Tapi ingat, Kadang di sela cabe yang kau muntahkan, sebagian terselip di gigimu. Artinya, sifat yang mungkin kau tuduhkan sedikitnya bersemayam juga dalam dirimu. nah, maka telanlah kembali, gimana? manis kan cabe nya?

1 komentar:

  1. Hihihi. Kalau mau ngasih cabe ngaca dulu yah mbak, takut ada sisa cabe terselip. :p

    BalasHapus

Back to Top